SAMPIT. Kaltengtimes.co.id – Fraksi Partai Golkar Kotawaringin Timur turut memberikan tanggapan terhadap Rencana APBD Perubahan Tahun Anggaran 2022 sebagaimana yang telah dilaporkan. Pada prinsipnya Fraksi Golkar DPRD Kotawaringin Timur mendorong bagaimana anggaran tersebut dapat di efektifkan.
Menurut Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kotim Abdul Kadir, sesuai dengan asas yang kebutuhan serta urgensi pelaksanaan program pemerintah terutama dalam akselerasi program pembangunan pasca pandemi Covid-19.
“Namun berkenaan dengan program dan anggaran. Fraksi Golkar juga memberikan catatan dan masukan bagi kita semua, khususnya bagi eksekutif sebagai pelaksanaan program. Dalam hal pelaksanaan anggaran sebagaimana kita ketahui bersama pada saat rapat dengan mitra masih ada realisasi anggaran murni dibawah 50%,” kata Abdul Kadir, Senin (26/9).
Sedangkan waktu pelaksanaan tinggal seperempat waktu yang tersisa atau sekitar tiga bulan. Tentu ini sangat bermasalah pada kinerja dan tanggung jawab program dan anggaran yang telah diamanatkan sebelumnya. “Kami sangat berharap dengan kurun waktu tiga bulan kedepan ini dapat dituntaskan dengan baik. Dalam hal program dan anggaran Fraksi Golkar mendorong untuk terus melakukan inovasi dan dan cara-cara baru,” tegasnya.
Tidak hanya bertumpu pada anggaran APBD yang ada ujarnya, namun jejaring kerja perlu dilakukan, misalnya meningkatkan intensitas komunikasi dan silaturrahmi Kementerian terkait bagi setiap OPD untuk dapat mengakses program yang dapat dilaksanakan di daerah, jaringan legislatif daerah yang ada di DPR RI, bahkan tidak menutup kemungkinan jejaring dengan luar negeri untuk dapat optimalisasi. “Fraksi Golkar mendorong pasca pandemi ini bisa tancap gas untuk berakselerasi setelah hampir tiga tahun anggaran kita terkonsentrasi dalam penanganan Covid-19,” tandas Abdul Kadir. (red)