KASONGAN, kaltengtimes.co.id – Kian maraknya selebaran informasi melalui media sosial (medsos) beberapa tahun terakhir ini, bukan saja pelajar tapi dari usia belasan tahun hingga dewasa. Bahkan yang sudah berkeluarga. Baik menggunakan WarsAp (WA), SMS, facebook (fb), twiter, instegram maupun medsos lainnya.
Oleh karena itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, Amirun mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Katingan, dalam bermedsos agar bersikap bijak. Terutama, saat mengakses dan mengunduh berbagai konten yang tersedia di medsos. Ajakannya ini diungkapkannya kepada sejumlah awak media, Senin siang (1/5).
Karena menurut Amirun, begitu banyak bertebaran informasi dari medsos. Medsos dibuka di mana dan kapan saja. Bahkan hampir semua berita yang ingin dicari tersedia. Khawatirnya kebenarannya belum tentu sepenuhnya benar. “Untuk itulah perlu cek and ricek terlebih dahulu,” ingatnya.
Maksudnya, ketika kita mendapatkan informasi di medsos yang dishare seseorang di groub atau di WA kita menurutnya jangan dishare dulu ke groub lainnya atau ke WA teman. Karena dikhawatirkan informasi tersebut tidak benar (hoax). “Sebaiknya di telusuri dulu kebenaran informasi tersebut. Jika merasa ragu, sebaiknya dihapus saja,” saran legislator PDI Perjuangan ini.
Sekali lagi dirinya berharap kepada masyarakat ke depannya dapat bermedsos dengan bijak, jika ada informasi agar disharing dulu. Kalau perlu ditanyakan dengan teman-teman lainnya tentang kebenaran informasi tersebut, jangan langsung disebarluaskan dulu. Jika merasa sangsi, sebaiknya jangan disebarkan ke groub lainnya atau ke teman lainnya. (red)