PURUK CAHU, kaltengtimes.co.id—Mewakili tenaga kontrak, Boby menghanturkan ucapan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada Bupati Murung Raya dan Wakil Bupati yang telah memberikan kesempatan kepada mereka (tenaga kontrak), memberikan bimbingan serta dorongan dan telah memberikan kesempatan kepada mereka masih bisa hadir di ruangan GOR TMTL ini pada acara perpisahan dan pelepasan Bupati dan Wabup Mura, Kamis (21/9/2023).
“Walaupun kita tahu akhir bulan kemarin pemerintah pusat memiliki terkait status baru tenaga kontrak, tapi alhamdulillah bapak bupati ini dengan mengambil kebijakan mempertahankan kita sebagai tenaga kontrak di murung raya ini, itu pesan yang sangat berkesan kepada kami,” kata Boby yang diikuti tepuk tangan meriah dari yang lainnya.
Boby mengatakan jika hamper 90 persen tenaga kontrak di Kabupaten Murung Raya ini memang merupakan asli putra putri daerah Murung Raya yang mana nasibnya saja yang belum beruntung menjadi ASN, namun masih memiliki semangat yang tinggi bersama-sama membangun murung raya ini walaupun statusnya hanya sebagai tenaga kontrak.
“Selama kepemimpinan beliau ini sejak 2008 saya berkerja, gajih tenaga kontrak yang awalnya hanya 750 ribu sapai sekarang sudah mendekati 2 juta. Walaupun masih di bawah UMR, namun masih bisa bertahan jika untuk tinggal di Murung Raya ini,” katanya.
Sementara dalam pesannya, Boby mengatakan, kita tahu jika bupati dan wakil bupati ini akan melanjutkan perjuangan beliau di bidang politik, dimana Bapak Perdie akan maju di DPD Pusat dan Bapak Rejikinoor akan kembali maju sebagai DPRD Murung Raya.
“Semoga apa yang dihajatkan keduanya bisa terwujud, dan bila Bapak Perdie kembali terpilih kami berharap para tenaga kontrak ini bisa lebih diperhatikan lagi,” tambahnya. (red/rs)