PALANGKA RAYA. Kaltengtimes.co.id — Ketua TP-PKK Provinsi Kalimantan Tengah, Ivo Sugianto Sabran meminta agar seluruh tenaga pendidik dan siswa wajib mematuhi protokol kesehatan saat dilaksanakannya Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Hal tersebut dikatakan Ivo Sugiaonto Sabran, saat meninjau Pelaksanaan Vaksinasi Massal bagi Pelajar di SMAN 1 Bulik, Kabupaten Lamandau, Jumat (15/10). Saat ini, Pemprov. Kalteng menggencarkan program vaksinasi bagi pelajar untuk mendukung pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Kalteng. Pada kegiatan tersebut, sebanyak 400 pelajar SMA SMAN 1 Bulik akan mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama jenis Pfizer. “Alhamdulilah senang sekali dapat kabar dari Pak Bupati dan Dinas Kesehatan Kabupaten Lamandau, capaian vaksinasi kurang lebih sudah mencapai 50% lebih untuk Kabupaten Lamandau. Vaksinasi ini dalam rangka persiapan tatap muka di kabupaten Lamandau”, ucap Ivo Sugianto Sabran, serya menambahkan melalui vaksinasi diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi peserta didik dalam mengikuti PTM. Selain itu, memberikan rasa aman bagi orang tua untuk mengirimkan putra-putri mereka kembali ke sekolah. Ivo juga menghimbau kepada pelajar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan meski sudah di vaksin. 3M adalah kunci utama penanganan Covid-19 yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun.
Di sela-sela peninjauan, Ivo berdialog dengan Kepala Sekolah maupun pelajar yang mengikuti vaksinasi di SMAN 1 Bulik, sekaligus mendengar aspirasi dari para guru dan siswa terkait pelaksanaan PTM. Di Kalteng, sebanyak 401 sekolah melakukan PTM secara terbatas. PTM sudah dimulai sejak Senin 11/10/2021 di SMA/SMK/SLB se-Kalteng.
Ivo berpesan kepada Bupati Kabupaten Lamandau untuk agar saat pelaksanaan PTM, Guru dan siswa wajib patuhi prokes. “Saya titip ya Pak Bupati, agar dalam pelaksanaan tatap muka, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat”, tandas Ivo. Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Prov. Kalteng, Suyuti Syamsul dalam laporannya menjelaskan di Kabupaten Lamandau untuk persentase vaksinasi bagi pelajar sudah mencapai sekitar 56% untuk dosis pertama. “Untuk di Kabupaten Lamandau, yang belum di vaksin tinggal SMAN 1 Bulik tersebut. Di Lamandau, sampai ke pelosok-pelosok Sekolah sudah di vaksin termasuk di SMP. Jadi yang tersisa hanya di SMA tersebut ditambah SMP di Nanga Bulik, 2 atau 3 sekolah dan itu di vaksin minggu depan. Dari segi persentase Lamandau sudah sangat bagus untuk sekolah yakni sekitar 56% untuk dosis pertama” jelas Suyuti. Ketua TP-PKK Kalteng didampingi Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait. Dari Pemerintah Daerah hadir Bupati Lamandau H. Hendra Lesmana, Ketua TP-PKK Kabupaten Lamandau Hj. Rusdianti Hendra Lesmana serta jajaran.(red)