PALANGKA RAYA, kaltengtimes.co.id– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalteng Muhajirin, menilai bahwa partisipasi pemilih dalam pemilu memiliki dampak yang signifikan terhadap kualitas demokrasi di daerah ini.
Oleh karena itu, ia mendorong seluruh pihak, termasuk pemerintah, penyelenggara pemilu, dan masyarakat, untuk aktif berperan serta dalam meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu mendatang.
Ia menegaskan partisipasi pemilih yang tinggi akan mencerminkan legitimasi yang kuat bagi hasil pemilu. Selain itu, tingkat partisipasi yang tinggi dianggap mampu menciptakan pemerintahan yang lebih representatif dan demokratis.
“Keterlibatan aktif masyarakat dalam memberikan suara merupakan wujud partisipasi langsung dalam pembangunan daerah dan negara. Semakin tinggi partisipasinya, semakin besar pula kesempatan bagi terciptanya pemerintahan yang sesuai dengan aspirasi rakyat,” katanya, Jumat (8/11/2024)
Menurutnya, penyelenggara Pemilu seperti KPU dan Bawaslu perlu memperhatikan aspek teknis yang dapat meningkatkan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat dalam menyalurkan hak pilihnya.
Sejumlah aspek yang diusulkan antara lain perbaikan aksesibilitas ke tempat pemungutan suara, penyederhanaan prosedur pemilihan, serta menyediakan sarana yang lebih memadai bagi pemilih dengan kebutuhan khusus.
Disisi lain ia juga menyoroti pentingnya pendidikan politik sejak dini bagi generasi muda sebagai upaya jangka panjang dalam meningkatkan partisipasi pemilih. Menurutnya, pemahaman akan pentingnya hak suara dan partisipasi dalam pemilu sebaiknya ditanamkan sejak usia sekolah.
“Kesadaran politik yang baik perlu dibangun sejak dini, sehingga generasi muda akan tumbuh dengan kesadaran tinggi akan pentingnya peran mereka dalam menentukan masa depan daerah dan bangsa,” tuturnya.
Dengan dorongan ini, ia berharap bahwa pemilu yang akan datang dapat berlangsung dengan partisipasi yang lebih tinggi. (red)