Jakarta. Kaltengtimes.co.id — Kepala Badan Kesbangpol Prov. Kalteng yang diwakili oleh Kepala Bidang Ketahanan Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Uria Nanyu Lujen menekankan bahwa kegiatan pembentukan Paskibraka adalah salah satu cara untuk memperkuat karakter bangsa, terutama bagi generasi muda. “Paskibraka bukan hanya soal pengibaran bendera, tetapi lebih dari itu, sebagai wadah untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, kedisiplinan, semangat perjuangan, serta rasa tanggung jawab kepada tanah air,” katanya usai mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Pembentukan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Tahun 2025 yang digelar oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), bertempat di Hotel Grand Sahid Jaya Jl. Jenderal Sudirman Kav. 86, Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Jakarta, Selasa (21/1/2025).
“Penguatan Wawasan Kebangsaan dan Ideologi Pancasila sebagai bagian dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, kemungkinan besar juga akan menyoroti pentingnya penguatan wawasan kebangsaan, khususnya dalam konteks ideologi Pancasila. Paskibraka diharapkan dapat menjadi agen pemersatu bangsa yang mampu menyebarkan nilai-nilai luhur Pancasila dan menjaga keutuhan NKRI,” lanjut Uria Nanyu Lujen.
Ia juga menambahkan, bahwa kehadiran Badan Kesbangpol Prov. Kalteng dalam rapat koordinasi ini menunjukkan komitmen untuk mendukung kegiatan nasional dan meningkatkan kualitas Paskibraka di daerah. Pembentukan Paskibraka yang baik akan menciptakan generasi penerus yang lebih siap dalam menghadapi tantangan bangsa, dengan jiwa nasionalisme yang kuat.
Sebelumnya Kepala BPIP Yudian Wahyudi menegaskan pentingnya peran Paskibraka sebagai garda terdepan dalam menanamkan semangat persatuan, cinta tanah air, dan patriotisme, sekaligus membentuk kepemimpinan generasi muda. “Paskibraka adalah calon pemimpin masa depan yang berkarakter Pancasila, disiplin, dan bertanggung jawab kepada bangsa dan negara,” tegasnya.
Kemudian, Plt. Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP, Surahno turut menekankan pentingnya pendidikan ideologi Pancasila dalam pembinaan Paskibraka. “Rakornas ini adalah wujud komitmen BPIP untuk memastikan bahwa proses pembentukan Paskibraka tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga pada internalisasi nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Selanjutnya, Staf Ahli Kemendagri Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar-Lembaga Kementerian Dalam Negeri, Togap Simangunsong, menyampaikan bahwa pembentukan Paskibraka adalah langkah penting dalam menjaga persatuan bangsa. “Paskibraka harus menjadi role model bagi generasi muda dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila, terutama dalam memperkuat kerukunan di tengah keberagaman bangsa kita,” katanya.(red)