PALEMBANG. Kaltengtimes.co.id – Cabang olahraga panahan akhirnya mampu menyumbangkan medali emas perdana bagi kontingen Kalimantan Tengah pada POPNAS XVI Tahun 2023 di Palembang. Satu medali emas dan medali perak di cabor panahan berhasil diraih atlit Kalteng atas nama Indyra Ramadani dan Syifa Malfalya Putri pada kelas individual Coumpound Putri yang berlangsung Kamis (31/8/23).
Kepala Bidang Peningkatan Olahraga Prestasi Dispora Prov. Kalteng selaku Sekretaris Kontingen POPNAS Kalteng Adi Nur Fajar mengatakan bahwa ia sangat bangga karena ini adalah kali pertama Kalteng mendapatkan medali emas. “Pertandingan panahan tadi saat finalnya sama-sama melawan Kalteng sehingga dalam satu kelas Kalteng mendapatkan dua medali sekaligus yakni emas dan perak, atas nama Indyra Ramadani (medali emas), dan Syifa Malfalya Putri (medali perak). Saya berharap para atlet kita bisa menambah medali-medali lagi dalam POPNAS ini,” ujarnya, ketika berbincang dengan Tim MMC Kalteng di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring.
Pada kesempatan yang sama, salah satu pelatih cabor panahan Putu mengungkapkan ia sangat bersyukur para atlet Kalteng cabor panahan bisa main maksimal di POPNAS Palembang tahun ini. “Karena di POPNAS Jakarta kemarin kita gagal mendapatkan medali. Jadi inilah persembahan kepada Kalimantan Tengah khususnya Dispora selaku pembina kita, bahwa atlet kita mampu bersaing dan juga bisa menjadi motivasi buat atlet-atlet kita yang lain untuk terus berprestasi di POPNAS ini,” sebutnya.
Sementara itu, atlet cabor panahan yang berhasil meraih medali emas Indira Ramadani menyampaikan, ia sama sekali tidak menyangka bisa menang dan meraih medali emas pada POPNAS XVI tahun ini. “Saya sangat senang karena ini pertama kalinya bisa mendapat medali emas. Pada pertandingan-pertandingan sebelumnya tidak pernah masuk semifinal, dan di POPNAS ini bisa masuk semifinal dan dapat medali emas. Semoga cabor-cabor yang lain juga bisa mendapatkan medali emas,” imbuhnya.
Selanjutnya, atlet cabor panahan yang berhasil meraih medali perak Syifa Malvaya Putri menjelaskan persiapan mereka sebelum mengikuti POPNAS sudah maksimal. “Kita juga sudah latihan simulasi biar terbiasa melawan musuh,” pungkasnya. (red)