Kuala Kapuas, kaltengtimes.co.id – Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas PMD gelar Workshop Pengembangan Potensi Pedesaan dan Perdesaan dalam rangka Meningkatkan Keberdayaan Ekonomi Desa.
Acara yang dihadiri Dirjen PDP Kemendes, PDTT Sugito, S.Sos itu dilangsungkan di Aula Utama Rumah Jabatan Bupati Kapuas pada Senin pagi 27/5/2024 dan dihadiri seluruh Lurah dan Kepala Desa se Kabupaten Kapuas.
“Sengaja dihadirkan Lurah Desa Panggungharjo Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul – DIY Wahyudi Anggoro Hadi untuk memaparkan bagaimana Ia membangun desanya melalui pengembanga potensi desa. Sebagaimana diketahui bahwa Desa Panggungharjo ini merupakan Desa dengan Penghasilan tertinggi dari seluruh Desa yang ada di Indonesia. Selain itu juga sebagai desa paling sukses dalam mengembangkan dan menggalakkan ekonomi pedesaan serta banyak prestasinya baik di tingkat Nasional maupun maupun yang bertaraf Internasional sehingga dijadikan sebagai Desa Model. Terang Kepala Dinas PMD Kabupaten Kapuas Budi Kurniawan.
Kita berharap para Kepala Desa dapat termotivasi, meneladani serta menyerap kuat dan strategi Lurah Desa Panggungharjo untuk diterapkan di desa masing,-masing. S”Sambung Budi.
Sementara itu, Lurah Desa Panggungharjo Wahyudi Anggoro Hadi dihadapan Para Kades se Kabupaten Kapuas memaparkan sejumlah program desa yang Ia gagas termasuk bagaimana pengelolaan dan Pengembangan Badan Usaha Milik Desa.
Diceritakannya bagaimana Desa Panggungharjo memanfaatkan tanah milik desa untuk dijadikan beberapa unit rumah sewa untuk warga tak mampu dan warga yang belum memiliki tempat tinggal melalui mekanisme sewa terjangkau dan tenggang waktu yang terbatas.
“Banyak Program untuk kemajuan desa yang kita gagas, termasuk bidang pendidikan yang mencanangkan satu rumah satu Sarjana”
Pemberdayaan Potensi desa hendaknya tidak meremehkan potensi budaya, termasuk keseniannya, karena desa Panggungharjo sendiri telah dianggap dan dinyatakan berhasil dalam mengembangkan potensi budaya ini hingga meraup puluhan bahkan ratusan juta rupiah dalam satu malam sehingga menambah pundi pundi desa. “Ungkap Wahyudi.
Sembari memaparkan program-program unggulan dan prioritas, Ia juga berbagi tentang kiat, strategi dan inisiatif-inisiatif dalam mengembangkan potensi desa hingga menjadi sumber pundi-,pundi Desa yang pada akhirnya dikontribusikan dalam membangun desa. (Nas)