PALANGKA RAYA. Kaltengtimes.co.id — Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Provinsi Kalimantan Tengah Linae Victoria Aden menghadiri kegiatan Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Pemprov Kalteng Tahun 2024, di Aula Jayang Tingang (AJT) Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (29/10/24).
Ditemui usai kegiatan, Linae Victoria Aden menyampaikan harapan agar kegiatan Apresiasi Bunda PAUD Berprestasi ini akan melecut semangat dan memperkuat komitmen Bunda PAUD Kabupaten/Kota, untuk terus meningkatkan kualitas PAUD di wilayahnya. “Dengan semakin mantapnya mutu Pendidikan Anak Usia Dini di Kalimantan Tengah, maka akan mendorong pembangunan SDM yang unggul, kompeten, dan berdaya saing, serta terciptanya Generasi Emas 2045,” ujarnya.
Sementara itu Plh Staf Ahli (Sahli) Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik (Pemkumpol) Akhmad Husain saat membacakan sambutan Gubernur mengatakan Bunda PAUD memiliki peran sangat krusial dalam pengembangan pendidikan anak usia dini di Indonesia, termasuk di Provinsi Kalteng. “Bunda PAUD menjadi motor penggerak utama yang menginspirasi dan mengedukasi masyarakat, khususnya ibu-ibu, mengenai pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini,” ujarnya.
Ia menambahkan, Bunda PAUD merupakan jembatan antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan dalam upaya membangun PAUD yang berkualitas. “Usia 0-5 tahun merupakan masa emas tumbuh kembang anak. Pada masa ini, anak-anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat, baik dari segi fisik, kognitif, maupun kesehatan mental,” imbuhnya.
Menurutnya, agar pertumbuhan anak pada masa usia dini bisa optimal, diperlukan stimulasi serta asupan gizi dan nutrisi yang baik. “Di sinilah pentingnya PAUD, di mana anak diajarkan beragam stimulasi, mulai dari stimulasi motorik, kognitif, bahasa, hingga sosial emosional, sehingga dapat merangsang perkembangan otak mereka agar optimal. Tidak hanya itu, di PAUD, anak-anak biasanya diberikan makanan yang bergizi dan seimbang, yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh anak, seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral,” jelasnya.
Sementara itu, Bunda PAUD Prov. Kalteng Ivo Sugianto Sabran menyampaikan, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memiliki peran yang strategis dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia, sehingga harus dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan orang tua, keluarga, dan masyarakat yang memerlukan perluasan dan peningkatan mutu layanan PAUD yang berkualitas. “Program Penyelenggaraan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif dimaksudkan untuk mendorong Pemerintah Kabupaten/Kota yang memiliki komitmen tinggi terhadap layanan pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif agar semakin meningkatkan layanan menuju PAUD berkualitas melalui berbagai strategi,” imbuhnya.
Guna mendukung terwujudnya layanan PAUD berkualitas serta implementasi program transisi PAUD-SD yang menyenangkan, Ivo mengajak Bunda PAUD se-Kalteng untuk terus bergerak maju memberikan dorongan, dukungan, dan berinovasi mengembangkan PAUD berkualitas di seluruh wilayah Kalteng. “Saya tidak ingin Bunda PAUD hanya ada secara simbolis, tetapi harus menunjukkan kinerja apalagi PAUD berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota,” tuturnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut antara lain Ketua Pokja Bunda PAUD Prov. Kalteng Nunu Andriani, Kepala Perangkat Daerah Lingkup Prov. Kalteng, serta Bunda PAUD Kabupaten/Kota se-Kalteng, serta Pimpinan Organisasi Wanita dan Anak-Anak PAUD se-Kalteng. (red)