Palangka Raya,kaltengtimes.co.id-Berbagai cara dilakukan oleh masyarakat, ibu-ibu PKK maupun lembaga pendidikan, dan komunitas dalam hal membantu warga yang tengah melakukan isolasi mandiri Covid-19.
Seperti yang dilakukan oleh PKK Kalampangan dan Universitas PGRI, di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sabtu (21/8) lalu. Dengan berbekal bahan-bahan tradisional, mereka membuat jamu tradisional peningkat imun tubuh.
Jamu yang berbahan dasar dari jahe merah, jeruk nipis, kayu manis, dan gula merah tersebut berhasil diproduksi sebanyak 250 botol. Jamu yang diberi nama “Jamu Jagrunis” dengan ukuran 600 mililiter ini akan dibagikan langsung kepada warga isoman, dan tim Satgas yang berada di lapangan.
Lurah Kalampangan Yunita Martina, SH, kepada media ini, mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Universitas PGRI Kota Palangkaraya yang sudah membuat program pengabdian masyarakat dengan memproduksi jamu tradisonal peningkat imun untuk warga yang isoman bersama ibu-ibu PKK Kelurahan Kalampangan.
Yunita Martina berharap kerjasama ini terus berlanjut. Pihaknya dari PKK Kelurahan Kalampangan siap memfasilitasi produk olahan lainnya untuk mendukung masyarakat agar sehat dan terbebas dari Covid-19.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Universitas PGRI Palangka Raya Eny Susilowati mengatakan, pembuatan jamu tradisonal ini didedikasikan untuk masyarakat yang terpapar covid-19 yang melaksanakan isolasi mandiri atau isoman, serta kepada tim satgas yang berada di lapangan dalam penanganan Covid-19.
Eny Susilowati mengatakan merasa senang bisa bergabung dengan PKK Kalampangan dan telah memfasilitasi pihaknya untuk membuat jamu Jagrunis, Eny Susilowati berharap kerjasama ini bisa berlanjut.
Perkuat Sistem Imun
Sebagaimana diketahui bahan dasar dalam jamu tersebut banyak memiliki khasiat untuk kesehatan, seperti mengonsumsi jahe secara rutin dipercaya dapat meningkatkan sistem imun.
Jahe banyak mengandung vitamin C dan magnesium. Kandungan ini membuatnya membantu tubuh untuk memperkuat sistem imun. Selain kedua zat tersebut, jahe juga memiliki kandungan gingerols, shogaols, dan zingerones yang dapat berfungsi sebagai antioksidan bagi tubuh.
Selain itu, jahe juga dapat menangkal infeksi bakteri dan virus di mana, dalam jahe terdapat kandungan gingerol dalam jahe dipercaya bisa menghambat infeksi bakteri. seperti shigella, e.coli, dan lain-lain.
Tak hanya itu saja, manfaat minum jahe juga bisa meningkatan sistem imun tubuh, sehingga dapat mencegah kerusakan DNA dan stres. Bahkan, manfaat minum jahe secara rutin juga bisa membantu mengatasi pilek dan flu.
Sementara itu, jeruk nipis juga memiliki khasiat Meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kandungan vitamin C dan antioksidan dalam jeruk nipis dapat memperkuat sistem imun tubuh Anda dan membantu tubuh melawan penyakit, seperti flu, pilek, dan lain sebagainya.
Bukan hanya itu saja, manfaat jeruk nipis yang menyumbang vitamin C ini juga akan meningkatkan produksi sel sehat untuk membunuh mikroba penyebab penyakit, sehingga mempersingkat lama waktu Anda saat sakit. Untuk itu, jenis buah jeruk-jerukan sangat direkomendasikan supaya Anda tidak gampang sakit.
Sementara itu, jika tubuh merasa lelah dan tidak berenergi, mengonsumsi gula merah bisa menjadi salah satu solusinya. Gula merah diketahui dapat meningkatkan energi tubuh secara cepat dan instan. Selain itu gula merah juga bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Manfaat ini diperoleh dari kandungan antioksidan di dalamnya. Antioksidan tersebut memiliki peran untuk melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Begitu pula dengan manfaat kayu manis yang memiliki anti oksidan tinggi seperti polifenol. Antioksidan melindungi tubuh dari kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas. and/raz