KUALA KAPUAS, kaltengtimes.co.id –Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kabupaten Kapuas Karolinae mengatakan, hutan kota yang terletak di seberang RSU Daerah Kapuas akan diremajakan untuk menjadi Taman kota dan saat ini telah dilakukan penebangan terhadap pepohonan yang di dominasi pohon sengon yang telah berumur lebih dari 20 tahun dan ada yang berdiameter hingga mendekati satu meter.
“Penebangan ini dilaksanakan sesuai arahan dan petunjuk Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S Bahat, MM, MT yang menilai bahwa pepohonan yang di dominasi pohon sengon yang merupakan tanaman budidaya dianggap sudah sangat berbahaya sebab rentan tumbang dan patah. Terkait langkah selanjutnya rangka peremajaannya akan kita rapatkan dengan instansi-instansi terkait,” katanya saat dibincangi media ini di ruang kerjanya Jum’at. (17/03).
Sedangkan hasil tebangan untuk sementara ditempatkan di suatu tempat di ruas Anjir Km. 12 dan nantinya akan dilakukan lelang dan hasilnya akan dimanfaatkan untuk biaya pembangunan kembali yang proses awalnya akan terlebih dahulu dilakukan penimbunan sekitar minimal 1 meter, kemudian dilakukan penanaman kembali dengan pohon (kayu) dan buah khas Kalimantan seperti Ulin, Belangiran, Pulai, buah Tengkuhis, dan aneka buah khas Kalimantan Tengah lainnya.
“Harapannya, Taman kota ini nantinya bisa menjadi salah satu icon Kapuas dan memenuhi syarat untuk disebut sebagai taman antara lain miliki unsur edukasi, teduh atau rindang, Asri dan unsur keindahan,” kata Karolinae.
“Yang pasti keberadaan serta melalui Taman ini nantinya bisa kita memperkenalkan jenis-jemis kayu dan buah Buah-buahan khususnya khas Kalimantan Tengah kepada masyarakat luas yang berkunjung ke Kuala Kapuas. Selain itu kita harapkan pula nantinya Taman kota ini bisa menjadi salah satu daya tarik Kabupaten Kapuas,” tambah Karolinae. (nas)