PURUK CAHU, kaltengtimes.co.id-Bupati dan Wakil Bupati Murung Raya menggelar acara perpisahan dengan para ASN dan tenaga kontrak yang berlangsung di GOR TMTL Puruk Cahu, Kamis (21/9/2023).
Acara tersebut dipenuhi oleh ratusan ASN hingga tenaga Kontrak yang dengan kompak menggunakan batik khas murung raya dengan warna yang berbeda-beda setiap instansi nya.
Sebelum acara resmi dimulai, para ASN dan Tenaga Kontrak dengan kompak menghibur diri dengan bernyanyi serta bergoyang Bersama dengan penuh suka cita, sembari menunggu kedatangan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Murung Raya datang.
Dan tidak lama kemudian, Perdie M Yoseph beserta Reijikinnor masuk ke dalam aula GOR kompak menggunakan batik khas Murung Raya walaupun dengan warna yang berbeda.
Acara lalu di mulai dengan pembacaan doa diwakili oleh 4 agama dimana acara ini berjalan khitmat bagi seluruh pendengar di dalam GOR TMTL ini.
Setelah selesai pembacaan doa, acara lalu di lanjutkan dengan kesan pesan kepada bupati dan wakil bupati selama mereka memimpin dan bertugas di murung raya yang akan di sampaikan oleh beberapa perwakilan baik dari tenaga kontrak, OPD dan juga dari Sekda.
Dalam kesempatan itu, Perdie menyampaikan kesannya selama menjadi Bupati Murung Raya selama 10 tahun ini. “Bupati itu adalah pemimpin dan hal itu tidak mudah, kemudian yang selalu tidak bisa saya lupakan selama menjadi bupati adalah ketika mutasi pelantikan dimana ada yang senang ada juga yang kecewa saat penempatan, dan itu tidak mudah karena memang sudah sesuai kebijakan. Oleh karena itu saya dan wakil bupati memohon maaf yang sebesar-besarnya,” kata Perdie.
Perdie menyampaikan harapan agar capaian-capaian yang ada tetap dipertahankan oleh Bupati serta Wakil Bupati Murung Raya yang akan datang. Tak lupa juga Perdie menyampaikan syukur karena di tahun anggaran 2023 ini tidak adanya defisit anggaran atau zero.
Perdie juga menyampaikan pesan nya untuk siapapun yang akan menjadi PJ Bupati Murung Raya untuk tetap focus saja karena nanti akan pertimbangan dan tinjauan dari pemerintah pusat kementrian dalam negeri, jadi tidak usah berfikir keras akan setuju atau tidak setuju karena semuanya sudah ada pertimbangan dan Analisa mendalam dari pemerintah Pusat.
“Tetap kita jaga Bersama disiplin dan professional dalam menjalankan tugas kita Bersama, walaupun ini masa akhir jabatan namun hubungan silahturahmi kita semua tetap jalan dan terjaga.” tutur Perdie.
Ia juga memberikan tips kunci kesuksesannya selama ini, yaitu yang pertama tetap rendah diri dengan tidak sombong, kedua yaitu selalu ingat Tuhan dalam setiap rencana dan sikap tindakan, yang ketiga yaitu melayani orang dengan hati yang tulus agar bisa menjadi berkat. Serta jangan lupa berproses serta kerja keras.
Sementara itu, Wakil Bupati Mura Rejikinoor, dalam kesan dan pesannya mengatakan banyak pengalam yang ia dapatkan selama menjadi wakil bupati murung raya selama 5 tahun ini.
“Program yang kami jalankan sudah cukup baik terimakasih kepada semua pihak yang membantu kami selama ini. Dan selama tugas saya sebagai wakil bupati, saya mendapatkan banyak bantuan dari bapak bupati yang merupakan lulusan STPDN jadi beliau disiplinnya luar biasa,” ucap rejikinoor.
Namun Rejikinoor menambahkan jika tujuan dari semua itu adalah agar tidak menimbulkan masalah di akhir masa jabatan mereka berdua.
Acara kemudian dilanjutkan saling bersilaturahmi kepada seluruh undangan yang datang serta memberikan souvenir berupa gelas untuk kenang-kenangan. (red/rs)