Palangka Raya, Kaltengtimes.co.id-Seorang remaja di Palangkaraya, nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Remaja berusia 19 tahun itu gantung diri setelah cekcok dengan pacar.
Peristiwa itu terjadi di sebuah barak tepatnya di WC umum.
yang berada di Jalan Pangeran Samudera III, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Jumat (15/10) petang pukul 17.15 WIB.
Remaja tersebut bernama Muhammad Ryan Mashudi (19). ditemukan tidak bernyawa karena aksi bunuh diri yang dilakukan korban.
Yang mendasari pemuda itu nekat memutuskan gantung diri diduga karena terlibat perkelahian dengan sang pacar. Keduanya diketahui telah menjalin hubungan selama 3 tahun.
Kejadian yang membuat masyarakat sekitar dan penghuni barak setempat menjadi geger berhamburan keluar dari baraknya.
“Setelah mendapat laporan, Petugas kepolisian dan Relawan ERP langsung turun menuju lokasi kejadian dan mengevakuasi korban”.
Menurut keterangan Kakek korban, Bardani (62) Peristiwa gantung diri ini pertama kali diketahui ibu korban yang melihat ada tali menggantung di dalam WC. Selanjutnya meminta tolong untuk mengevakuasi.
“Setelah pintu didobrak, korban dalam keadaan tergantung di dalam WC. Posisi kakinya tertetuk. Lututnya menyentuh ke lantai,” Ungkapnya kepada ke awak media ketika berada di lokasi.
“Sebelum ditemukan meninggal dunia, beberapa waktu kemarin ini sempat main ke barak saya. Disitu ia berbaring sambil main handphone. Tetapi sejak Kamis (14/10) siang, saya tidak ada melihatnya lagi,” pungkasnya.
Menurut teman korban bernama Amy, aksi nekat mengakhiri hidup dengan bunuh diri ini sudah pernah dilakukan oleh korban. Namun beruntung berhasil digagalkan,”Ungkapnya.
“Dulu juga mau bunuh diri tetapi berhasil digagalkan,”kata Amy.
Minggu (17/10) Sore.
Informasi yang dihimpun, kuat dugaan motif yang berujung dengan tewasnya remaja tersebut karena terlibat pertengkaran dengan kekasihnya.
Diketahui, korban sudah menjalin hubungan asmara dengan kekasihnya selama 3 tahun.
Orang tua dari perempuan sempat menolak dan tidak merestui anaknya berpacaran dengan korban.
keduanya memang sempat terlibat perselisihan. Saat terjadinya cek cok, pihak perempuan sempat melontarkan kata-kata yang membuat Ryan sakit hati dan memutuskan untuk melakukan gantung diri.
Petugas kepolisian dari Inafis Satreskrim Polresta Palangkaraya serta tim Relawan Emergency Response Palangka Raya (ERP) melakukan evakuasi korban selanjutnya dibawa ke kamar mayat RSUD Doris Sylvanus guna dilakukan visum. zal
