Palangka Raya, kaltengtimes.co.id-Banjir sepekan yang melanda pemukiman padat penduduk, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Minggu (21/11) mulai surut.
Sehingga warga yang menempati sementara Posko, rumah ibadah dan keluarga sebagian besar kembali menempati rumahnya yang sempat terendam air akibat luapan sungai Kahayan Tumbang Miri.
“Air sudah surut tak lagi tergenang air, ya kami ingin tempati kembali rumah dan melakukan bersih-bersih.” ujar Ny Mariani penduduk jalan Dr Murjani Gang Sari 45 Palangka Raya Minggu (21/11).
Sementara itu, walaupun air sudah surut Posko penampungan masih berdiri dan penggalanganan donasi dana tetap berlangsung seperti jalan Dr Murjani, Ahmad Yani, Diponegoro, Imam Bonjol dan Goerge Obos.
Pantauan media saat penyerahan bantuan tahap kedua yang dilakukan Seikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kalteng kepada Posko Pimpinan Daerah Muhammdiyah (PDA) setempat masih ada sebagian warga jalan pelatuk bertahan dan melakukan pemeriksaan kesehatan dan mengikuti pengobatan gratis.
Dimana keberadaan Posko ini, selain untuk penampungan dan pengobatan juga melakukan pembelajaran bagi anak sekolah.
“Sedangkan Tenaga pengajar dari mahasiswa ” jelas Overyadi Dani Rahu
Tim data dan Informasi PDM, usai menerima bantuan dari H Sutransyah Ketua SMSI. red