Sampit, kaltengtimes.co,id- Dilihat dari sisi rencana usulan RABPD tahun 2022 sebagai mana disampaikan dalam pidato pengantar Bupati Kotim beberapa waktu lalu, Fraksi Golkar menilai terjadi penurunan yang cukup signifikan dibandingkan dengan RAPBD tahun 2021.
Hal tersebut dipertanyakan juru bicara Fraksi Golkar, Riskon Fabiansyah, dalam sidang paripurna ke-9 pandangan umum Fraksi Golkar tentang rencana anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2022 dan raperda retribusi persetujuan bangunan gedung. Senin 15 Nopember 2021.
Fraksi golkar ungkap riskon menilai angka usulan ini cenderung pesimistik dari sudut target perencanaan, padahal setiap tahun pemkab kotim memiliki tradisi peningkatan, dan justru yang terjadi tahun 2022 ini malah menurun.
Menurut legislator yang akrab disapa Eko Syailendra ini, usulan RABPD tahun 2022 terjadi penurunan yang cukup signifikan yakni pendapatan sebesar Rp,1,472, 671. 934, 600 rupiah. Sedangkan tahun 2021 yang lalu usulan RAPBD lebih besar yaitu pendapatan sebesar Rp1,785,622,866,300.
Fraksi Golkar memandang pemerintah daerah harus bekerja yang lebih keras lagi, walaupun disadari dampak pandemik sampai saat ini terus dirasakan, namun demikian jangan hanya karena pandemi menjadi alasan hilangnya gagasan dan inovasi pembangunan, harap riskon fabiansyah. man