PALANGKA RAYA. Kaltengtimes.com.id – Bergerak cepat setelah melakukan Forum Discussion Group (FGD), Dinas Teknis Dislutkan dan stakeholder terkait langsung meninjau kawasan pengembangan shrimp estate di Kabupaten Sukamara, Sabtu (11/12). Dalam kunjungan tersbeut turut hadir Asisten II Setda Prov. Kalteng Leonard S Ampung, Bupati Sukamara H.Windu Subagio, sejumlah Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng, serta pihak terkait lainnya. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Kadislutkan) Prov. Kalteng H. Darliansjah bersama Direktur Utama Bank Kalteng Yayah Diasmono juga turut hadir pada kunjungan ini. Lokasi yang dikunjungi antara lain, Tanjung Selaka, Desa Sungai Damar Kecamatan Sungai Lunci, Desa Sungai Raja Kecamatan Kuala Jelai, dan Pantai Tanjung Nipah Desa Sungai Raja Kecamatan Kuala Jelai.
Seperti diketahui, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran dalam arahannya menginginkan pembangunan shrimp estate berkelanjutan. Darliansjah yakin pengembangan shrimp estate Kalteng dapat berkelanjutan dan sangat prospek untuk dikembangkan menjadi usaha milik daerah yang tentunya memiliki manfaat besar bagi PAD dan masyarakat Kalteng. Disebutkan pula jika memang diharapkan shrimp estate menjadi budidaya tambak udang vaname berkelanjutan, maka diperlukan persiapan yang matang dari segi perencanaan. “Kami sudah buat survey investigation design, kemudian juga detail engineering design. Nah di SID dan DED ini sudah sangat terukur dari sisi teknis sampai dari sisi lingkungan, ekonomi, kontruksi, itu sudah didesain sehingga itu memang betul bisa berkelanjutan,” ucapnya.
Menindaklanjuti FGD Prospek dan Investasi Tambak Udang Vaname Kalimantan Tengah yang telah diadakan kemarin, Darliansjah menyatakan hal pertama yang harus segera dilaksanakan ialah tata ruang di Kabupaten Sukamara, bahwa shrimp estate harus berada di wilayah kelautan dan perikanan. Hal ini tentunya dapat berjalan sesuai harapan dengan adanya sinergitas antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten dan masyarakat. “Sinergitas kita dengan Kabupaten Sukamara ini sangat erat, sangat sinergis, sehingga kami saling bisa memperkuat, saling bisa mengisi, kemudian programnya saling terkait,” tutupnya. (red)